Napoleon Diasingkan
Tanggal 16 Oktober tahun 1815, dimulailah periode kedua pengasingan atas Kaisar Perancis, Napoleon Bonaparte, ke pulau St. Helen. Karena ambisinya untuk menguasai dunia, Napoleon melancarkan berbagai peperangan dan awalnya berhasil menduduki sebagian besar wilayah Eropa. Namun akhirnya dalam Perang Waterloo, Napoleon dikalahkan oleh Inggris di bawah pimpinan Jenderal Wellington. Akibat dari kekalahan itu, Napoleon diasingkan oleh Inggris ke pulau St. Helen dan akhirnya pada tahun 1821 dia meninggal di dalam pengasingan.
Nietzsche Lahir
Tanggal 16 Oktober tahun 1844, Frederic Wilhelm Nietzsche, seorang filsuf terkenal Jerman, terlahir ke dunia. Setelah menyelesaikan pendidikannya di bidang filologi klasik di Universitas Bonn dan Leipzig, Nietzsche mengajar di Universitas Basel. Pada saat itu, Nietzsche baru berusia 24 tahun. Salah satu filosofi Nietzsche yang paling fundamental adalah bawah nilai agama dan moral yang dipresentasikan oleh Kristen, telah kehilangan kekuatan dalam kehidupan manusia. Nietzsche menyimpulkan pandangan ini dalam sebuah kalimatnya yang terkenal, yaitu "Tuhan telah mati." Nietzsche mengklaim bahwa nilai-nilai baru bisa diciptakan untuk menggantikan nilai-nilai tradisional. Diskusi tentang hal ini kemudian melahirkan konsep superman atau manusia adidaya. Menurut Nietzsche, manusia adidaya merupakan hasil dari kekuatan manusia dan lebih unggul dari semua kebaikan dan keburukan. Karya-karya Nietzsche di antaranya berjudul The Birth of Tragedy dan Beyond Good and Evil. Di akhir hayatnya, Nietzsche mengalami gangguan mental dan akhirnya pada tahun 1900, ia meninggal dunia.
Edgar Allan Poe Meninggal
Tanggal 16 Oktober 1849, Edgar Allan Poe, seorang penulis dan penyair AS, meninggal dunia. Poe dilahirkan pada tahun 1809 dan pada usia tiga tahun, ia telah yatim piatu. Edgar Allan Poe menuntut ilmu di Universitas Virginia. Pada tahun 1827, buku kumpulan puisi pertama karya Poe diterbitkan dengan judul Tamerlane and other poems namun tidak meraih sambutan dari para kritikus. Pada tahun 1845, Poe menerbitkan kumpulan pusinya berjudul The Raven and Other Poems yang membuatnya terkenal di seluruh AS dan bahkan di luar negeri. Sejak itu, Poe dinilai sebagai seorang sastrawan yang jenius.
Daru Quthni Meninggal Dunia
Tanggal 8 Dzulqa'dah 385, Ali bin Umar Daru Quthni, seorang penulis yang ahli hadis dan fiqih muslim, meninggal dunia di kota Bagdad. Setelah menempuh pendidikan dasarnya, Daru Quthni melakukan perjalanan ke Mesir dan Suriah untuk mencari ilmu.
Selain menguasai hadis dan fiqih, Daru Quthni juga mahir di bidang sastra dan syair. Di antara karya-karya yang ditinggalkan Daru Quthni adalah kitab kumpulan hadis Rasulullah, berjudul "Sunan Daru Quthni." Karyanya yang lain berjudul "Al-Mukhtalif wal Mu'talaf".
Ibnu Zubair Meninggal Dunia
Tanggal 8 Dzulqa'dah tahun 348 Hijri, Ibnu Zubair, penulis dunia Islam meninggal dunia di kota Baghdad-Irak. Pada awalnya, ia belajar berbagai ilmu pengetahuan dari ayahnya. Setelah ayahnya wafat, Ibnu Zubair menginfakkan seluruh warisan yang ia terima dari ayahnya, dari harta itu, ia melanjutkan studinya, mendirikan perpustakaan, dan membantu para pelajar lainnya. Ibnu Zubair telah mengklasifikasikan karya-karyanya guna memudahkan para pembaca. Ia aktif mentranskrip dan menerbitkan buku-buku tentang cinta, bahkan ia menyalinnya sendiri dengan khat yang indah. Meskipun Ibnu Zubair menguasai berbagai displin ilmu pengetahuan, tapi ia sangat jarang menulis buku dan lebih aktif mentranskrip dan memperbanyak karya-karya tokoh lain. Ibnu Zubair juga menulis katalog untuk sebagian buku-buku yang ada di perpustakaannya, para ulama banyak memanfaatkan katalog yang ia tuls, seperti: Ibnu Nadhim, sejarawan dan penulis terkemuka dunia Islam.
Abu Hamid Meninggal Dunia
Tanggal 8 Dzulqa'dah 379 Hijri, Abu Hamid Shaghani, pakar astronomi dan matematika berkebangsaan Iran meninggal dunia. Ia dilahirkan di kota Khurasan Timur Laut Iran, dan menetap di Baghdad-Irak. Abu Hamid Shaghani termasuk maha guru dalam bidang astronomi dan matematika pada masanya. Ia tidak hanya mahir dalam menciptakan berbagai alat untuk keperluan observatorium, seperti; teropong bintang, tapi bahkan tergolong seorang inovator dalam bidang ini. Ia juga mendirikan sebuah observatorium di kota Baghdad dan aktif mengobservasi bintang-bintang. Salah satu karya terkenal astronomi berkebangsaan Iran ini adalah bukunya seputar astronomi dan teropong bintang.
---------------------------------------------------------------------------------------
Yang pastinya dimana hari kelairan MAZ PRAM
---------------------------------------------------------------------------------------
Ekawara: Luang
Sunyi, Lapang.
Dwiwara: Pepet
Tertutup.
Triwara: Pasah
Periang, senang bicara, senang membohongi teman-temannya.
Caturwara: Jaya
Pendiriannya teguh, tetapi suka iri hati sehingga sulit mendapat kesenangan.
Pancawara: Paing
Rajin, tetapi sering bengong-bengong/melamun. Namun demikian kemauannya serius.
Sadwara: Tungleh
Senang berbohong, berbuat memalukan. Selalu bimbang. Tidak cocok menanam tanaman yang dipanen daunnya.
Saptwara: Soma
Pekerjaan yang cocok adalah bercocok tanam. Tidak jahat (sabar), setia, dikasihi orang. Tetapi kurang cerdas sehingga sering sedih.
Astawara: Kala
Pikirannya loba/serakah. Senang membuat orang menderita kesusahan.
Sangawara: Dangu
Agak bodoh. Walaupun rajin belajar, tetapi sulit menjadi pandai. Lambangnya Batu.
Dasawara: Duka
Sering mendapatkan kesusahan atau sedih.
Wuku: Merakih
Dewa Surenggana, Wataknya selalu penuh perhitungan dalam segala tindakan, agak sombong, tegas dan tulus hatinya, tidak ambisi, pandai bergaul, rejekinya gampang dicari, suka pamer kekayaannya.
Lintang: Dupa
Berbudi luhur, jujur dan setia terhadap teman. Gerak-gerik serta penampilannya cukup menarik, serta senang terhadap ragam jenis pekerjaan. Giat bekerja dan taat pada janji, namun sering pikirannya bingung.
Tanggal: Pangelong 1
Banyak perhitungannya kadang baik kadang kurang baik, banyak teman, rukun, segala yang dipikirkannya baik dan suci.
Ekajalaresi: Manggih Suka
Mendapat senag.
Pararasan: Laku Bintang
Pendiam, lemah lembut hatinya, tak tahan melek, bicaranya berharga, kehendaknya sukar dicegah, tidak mempunyai saudara, mempunyai gagasan berdagang.
Pancasuda: Bumi Kepetak
Malas bepergian, bertahan pada prinsip, rajin sembarang kerja, teguh/mantap melakukan tugasnya, punya keinginan bertapa.
Pratiti: Jati
Wataknya pemberani, dicintai oleh kepalanya, akan kaya, jujur budi laksananya, banyak yang senang padanya, setiakawan. Berbahaya pada umur 5 hari, 9 bulan, dan 10 tahun. Meninggal pada pratiti Jaramarana. Sebagai pedewasaan cukup baik, pihak lain akan memberi perhatian dan membantu sepenuhnya, namun masih ada sedikit hambatan.